Presiden Prabowo Subianto telah memberikan instruksi kepada Rosan Perkasa Roeslani, CEO dari Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara, untuk merancang prototipe listrik pedesaan berbasis tenaga surya. Inisiatif ini diharapkan dapat memperkuat upaya elektrifikasi di desa-desa terpencil di Indonesia.
Rapat terbatas yang berlangsung pada Kamis (18/9/2025) di Hambalang, Kabupaten Bogor, menjadi salah satu momen penting membahas prototipe ini. Prabowo mengajak seluruh pihak terkait untuk fokus pada implementasi energi terbarukan yang hemat dan ramah lingkungan di daerah pedesaan.
“Danantara ditugaskan untuk membuat prototipe listrik pedesaan tenaga surya, dan proyek prototipe itu ditargetkan bisa berjalan dalam waktu 3–5 bulan,”
sebagaimana dipublikasikan di laman Instagram @sekretariat.kabinet, Jumat (19/9/2025). Presiden menggarisbawahi bahwa peran Danantara sangat krusial dalam pengembangan prototipe ini sebagai bagian dari strategi elektrifikasi desa dan langkah nyata dalam transisi ke energi bersih.
—